Sudah lama gak nulis blog, hari ini aku baru saja upload video lanjutan dari video nasihat buat yang mau menikah. Supaya pernikahannya langgeng dan bahagia. Mau, 'kan ? Banyak orang yang menikah tetapi tidak mesra hubungannya dengan pasangan. Masing-masing sibuk dengan kehidupannya sendiri-sendiri. Padahal, menikah itu menyatukan dua orang dalam satu hubungan yang erat, ada ketergantungan satu sama lain. Dua jadi satu. I need you, like you need me. Gitu. Kalau orang menikah 'kan inginnya bahagia, awet selamanya, hingga maut memisahkan. Kalau menikah tetapi dingin satu sama lain. Tidak ada kangen lagi. Kepinginnya ketemu teman-teman yang asik itu. Siapa yang mau tinggal dalam pernikahan seperti itu? Nah, kalau video yang sebelumnya bisa dilihat dengan klik di sini , video lanjutannya bisa dilihat dibawah ini.. Sok, atuh, di tonton.. Jangan lupa SUBSCRIBE , ya... lalu share, mungkin ada yang perlu nasihat supaya mantap langkahnya untuk menikah. Take care!
Semalam aku hang out dengan dua sahabatku, Andry dan Tika. Kami pilih makan malam di restoran San Tiga di Bendhil, Jakarta Pusat, dekat jalan Jendral Sudirman, yang buka sampe tengah malam.
San Tiga itu restoran tenda di parkiran depan kantor Bank BCA yang buka sore hari kira-kira mulai jam 6. Mereka menyediakan aneka masakan sea food, dan signature mereka adalah Kepiting Saus Padang dengan bumbunya yang very rich. Yum!
Namanya orang Indonesia, makannya ya pake nasi, dan si Tika pengen nasi goreng. So we had nasi goreng seafood juga. Sebagai tambahan kita juga pesan sapo tahu. Sebenernya kami pesen cumi tepung goreng tapi sampai hampir selesai makan, itu cumi gak muncul juga :-/. Jadi aku tanya pada pelayannya what’s happened with the cumi. Mungkin lupa order kita, tapi memang belum disiapkan. Jadi kami batalkan saja. Memang, sih, kami muncul sudah hampir jam setengah dua belas. Ini gara-gara kami, tepatnya aku, nonton sinetron Cinta Fitri dulu di SCTV. Ya, aku kena demamnya juga.
San Tiga itu selalu rame, terutama weekend. Jadi, waktu kami tiba di sana, Minggu malam, jam 11-an, suasananya rame sekali meskipun umumnya sebagian besar pengunjung sedang menyelesaikan makan mereka. Tapi sebagai akibatnya, banyak menu yang sudah habis. Udang sudah habis. Kerang sudah habis. Cumi yang kami pesan pun tak muncul.. Lain kali harus datang earlier.
The best time to go there barangkali jam 8. Tapi kalau jam 6.30 muncul di situ, ya, silakan. Mungkin buat yang biasa early dinner...
Tendanya besar, ada beberapa meja. I reckoned they could take up to 30 guests at the same time. Karyawannya banyak, jadi kita gak terlalu lama juga dilayaninya. Cuma nunggu makanan di masak aja. Kalau mau pake appetiser, sebaiknya pesan dulu sebelum menu utama. Otherwise nanti appetiser-nya dateng bareng dengan menu utama sehingga malah berubah fungsi jadi lauk.
Overall, aku suka makan di situ. Enak, kok. Cobain aja.
San Tiga itu restoran tenda di parkiran depan kantor Bank BCA yang buka sore hari kira-kira mulai jam 6. Mereka menyediakan aneka masakan sea food, dan signature mereka adalah Kepiting Saus Padang dengan bumbunya yang very rich. Yum!
Namanya orang Indonesia, makannya ya pake nasi, dan si Tika pengen nasi goreng. So we had nasi goreng seafood juga. Sebagai tambahan kita juga pesan sapo tahu. Sebenernya kami pesen cumi tepung goreng tapi sampai hampir selesai makan, itu cumi gak muncul juga :-/. Jadi aku tanya pada pelayannya what’s happened with the cumi. Mungkin lupa order kita, tapi memang belum disiapkan. Jadi kami batalkan saja. Memang, sih, kami muncul sudah hampir jam setengah dua belas. Ini gara-gara kami, tepatnya aku, nonton sinetron Cinta Fitri dulu di SCTV. Ya, aku kena demamnya juga.
San Tiga itu selalu rame, terutama weekend. Jadi, waktu kami tiba di sana, Minggu malam, jam 11-an, suasananya rame sekali meskipun umumnya sebagian besar pengunjung sedang menyelesaikan makan mereka. Tapi sebagai akibatnya, banyak menu yang sudah habis. Udang sudah habis. Kerang sudah habis. Cumi yang kami pesan pun tak muncul.. Lain kali harus datang earlier.
The best time to go there barangkali jam 8. Tapi kalau jam 6.30 muncul di situ, ya, silakan. Mungkin buat yang biasa early dinner...
Tendanya besar, ada beberapa meja. I reckoned they could take up to 30 guests at the same time. Karyawannya banyak, jadi kita gak terlalu lama juga dilayaninya. Cuma nunggu makanan di masak aja. Kalau mau pake appetiser, sebaiknya pesan dulu sebelum menu utama. Otherwise nanti appetiser-nya dateng bareng dengan menu utama sehingga malah berubah fungsi jadi lauk.
Overall, aku suka makan di situ. Enak, kok. Cobain aja.
Comments
Post a Comment
Kasih komentar, ya, supaya aku punya input yang bisa aku kembangkan untuk artikel aku selanjutnya. Menambah wawasan aku juga, kan? Terima kasih sebelumnya, loh!